6 Tanda Oli Mobil Anda Perlu Diganti
Mengganti oli di mobil Anda biasanya merupakan prosedur cepat dan tidak menyakitkan ketika dilakukan di pusat layanan otomotif modern. Minyak pelumas di kendaraan Anda adalah sesuatu yang sangat penting untuk kesejahteraannya. Oli yang bagus dan bersih meningkatkan kinerja mobil Anda dan memperpanjang umur mesin, jadi mengapa banyak orang menunda mengganti oli mereka sampai ada masalah yang terlihat?
Banyak pengemudi termasuk penjudi di http://www.bukamaha.net/ yang hanya mengandalkan jarak tempuh sebagai pengukur kapan oli mereka perlu diganti, tetapi faktor-faktor lain juga ikut berperan, seperti kualitas oli, usia mobil, dan cara mobil dikendarai. Oli segar dan bersih mengoptimalkan kinerja kendaraan Anda dengan melumasi komponen dan menjaga engine tetap bersih dan sehat. Namun, seiring berjalannya waktu, fluida itu rusak dan kesulitan menjalankan tugasnya. Setelah ini dimulai, mobil Anda kemungkinan akan menunjukkan setidaknya satu dari tanda-tanda peringatan di bawah ini.
1. Periksa Engine atau Lampu Ganti Oli
Peringatan paling jelas bahwa ada masalah dengan oli Anda akan berasal dari mobil itu sendiri. Lampu ganti oli di kendaraan Anda akan menyala ketika tidak ada cukup oli di sistem, jadi periksa dipstick untuk melihat apa yang terjadi. Dalam kasus yang lebih buruk, lampu engine check akan menyala. Ini adalah peringatan mobil Anda bahwa segala sesuatu menjadi sangat buruk sehingga mesin berisiko mengalami kerusakan karena bagian-bagian yang bermasalah atau kurangnya pelumasan.
2. Kebisingan dan Ketukan Mesin
Oli menyediakan lapisan pelindung di antara bagian-bagian mesin, menghindari penyikatan logam-ke-logam dan menjaga engine tetap tenang. Jika oli Anda tidak melakukan tugasnya dengan benar, kebisingan mesin akan meningkat. Dalam kasus yang parah, Anda bahkan mungkin mendengar suara ketukan atau gemuruh yang menandakan mesin Anda merobeknya sedikit demi sedikit karena kurangnya pelumasan.
3. Gelap, Minyak Kotor
Minyak bersih berwarna kuning dan sedikit tembus cahaya. Saat digunakan, itu menjadi dipenuhi dengan partikel yang dikumpulkan dari mesin dan berubah menjadi lebih gelap. Tidak akan jelas kapan ini mulai terjadi, jadi Anda harus waspada dan memeriksa oli mesin Anda setidaknya sebulan sekali. Untuk melakukan ini, lepaskan dipstick dan bersihkan sebelum mengembalikannya ke tangki minyak. Sekarang keluarkan untuk kedua kalinya. Jika Anda tidak dapat melihat dipstick melalui oli, sekarang saatnya untuk ganti oli.
4. Bau Minyak Di Dalam Mobil
Jika pengemudi yang suka bermain taruhan di http://www.mahakita.org/ mencium bau oli di dalam mobil, ini sering menandakan kebocoran oli. Jika Anda juga mencium bau gas atau asap knalpot, kendaraan mungkin kepanasan. Either way, Anda akan ingin menjadwalkan pemeliharaan segera.
5. Asap Knalpot
Beberapa uap tembus cahaya akan selalu keluar dari knalpot mobil Anda, tetapi jika ini berubah menjadi asap, saatnya untuk check-up mesin. Anda mungkin memiliki bagian-bagian mesin yang salah atau kebocoran oli.
6. Mileage Berlebihan
Jika Anda telah menempuh banyak mil di bulan lalu, pertimbangkan apakah Anda membutuhkan penggantian oli lebih cepat dari jadwal normal Anda. Setiap mobil berbeda, tetapi kebanyakan oli harus diganti setiap 3.000 mil atau tiga bulan. Kendaraan baru biasanya membutuhkan penggantian oli setiap 6.000 mil atau enam bulan. Periksa buku pegangan pemilik Anda untuk pedoman spesifik. Pertimbangkan oli jarak jauh tinggi untuk kendaraan yang lebih tua.
Ganti Oli Segera
Penggantian oli sederhana dan murah, dan salah satu hal paling penting yang dapat Anda lakukan untuk menjaga mobil Anda dari penuaan dini. Memiliki level dan kualitas oli yang tepat akan mencegah keausan berlebih pada mesin Anda, yang pada akhirnya menghasilkan lebih sedikit perbaikan di jalan.